8.30.2009

mumpung msih rada inget mikrotik bandwtih



tools >> bandwith test.
pada test to "isikan alamat IP yang ngasih Bandwith" (ISP)
pada direction "receive" = Penerima (client)
"send" = pengirim (ISP) 10.10.10.1

singkat bukan??
pertama kita setting dari ISP'a ke client.
berikut cara-cara'a.:
buat simple queue
kasi nama terserah. contoh "Tes"
isikan target IP address client contoh, "10.10.10.50"
max limit isikan mulai dari terkecil lebih dahulu, misal "1M"
"Ok"
setelah klick "OK"

kita kembali setting bandwith test pada pemberi hak bandwith.
nah, masukan alamat IP CLient tadi, misal "10.10.10.50"
direction ganti menjadi "send"
klick "OK"

sekarng kita setting pada client.
tools >>> bandwith test.
masukan IP pemberi hak bandwith misal "10.10.10.1"
masukan user dan password'a
misal user : admin, password :******
setelah mengisi user dan password dengan benar, maka klick "start"

pengecekan
ping >> AP yang berada dalam satu jaringan pemberi hak bandwith
misal AP beralamtkan IP "10.10.10.25"
reply atau time out??
jika reply liat "time" berapa angka, 1 angkakah?? 2 angkakah?? atau 3 angka??
jika termasuk kedalam 1,/2 itu masih wajar, tetapi jika 3 angka bahkan sering time out. maka kita setting di IP pemberi hak bandwith.
yang tadi "1M" gnti menjadi "2M".
setelah di ganti, maka clik star lagi.
dan tinggal pengecekan saja sampai benar-benar clop.
gmn mudah bukan??
moga bisa membantu sedikit tentang mengasih bandwith dari pemberi dan penerima bandwith.

salam mikrotik.

edo